Metode
Total 13949 data klinis programmia dikumpulkan dari 13145 pasien yang diperlakukan dengan jaringan ECG kecerdasan buatan di rumah sakit kami. Analisis Komputer dilakukan menggunakan sistem jaringan ECG artificial intelligence Lepu untuk mendapatkan hasil analisis algoritme artificial intelligence. Mengambil Hasil diagnostik dari tim dokter sebagai standar emas, sensitivitas, kekhususan, tingkat prediksi positif, dan tingkat akurasi prediksi negatif dalam uji skrining digunakan untuk menilai efektivitas algoritma ECG artificial intelligence dibandingkan dengan standar emas.
Hasil
Jenis acara gurita tujuh belas termasuk keriting sinus dan fibrilasi atrial ditandai oleh algoritme ECG berdasarkan kecerdasan buatan. Sensitivitas komprehensif, kekhususan, dan akurasi dari 17 jenis acara yaitu 98.08%, 99.84%, dan 99.84% ini, masing-masing. Di antara mereka, konsistensi katun Kappa dari 6 jenis gymias (memasangkan kontraksi Supra entrikular, pelarian atrial dan pelarian entrikular, dll.) lebih besar dari 0.4 tetapi kurang dari 0. 75, yang memenuhi persyaratan konsistensi tetapi tanpa konsistensi kuat.
Janji
Hasil Uji algoritma ECG berbasis artificial intelligence untuk histmia sangat konsisten dengan hasil uji ECG klinis. Algoritme ECG berbasis artificial intelligence memiliki gambaran praktik klinis yang baik.
Untuk Informasi Selengkapnya, kunjungi:https://en.lepumedical.com/products/ai-view